Skip to main content

Belajar Serba-Serbi Reksadana

Pak Legowo memaparkan ilmu tentang Reksadana | Dok Pribadi

Serial belajar serba-serbi Reksadana masih berlanjut. Saya pernah menulis artikel mengenai Reksadana. Silakan akses link investasi pelan-pelan tapi pasti dan nabung atau investasi, coba dua-duanya. Dua artikel yang saya tulis setelah belajar dengan teman-teman blogger di #kopdarinvestarian1 dan #kopdarinvestarian2. 
--

#kopdarinvestarian3

Minggu lalu, 13 Januari 2019 saya beserta teman-teman blogger menghadiri acara #kopdarinvestarian3. Serial ketiga dari proses belajar serba-serbi reksadana. Siang, saya dan teman saya menuju Kaya Restoran di Jalan Jemursari Surabaya. Tempat yang belum pernah kami tahu sebelumnya, hehehe

Seperti biasa, acara diisi oleh Pak Legowo. Perwakilan Reksadana dari Jakarta. Kalau boleh saya bilang, Pak Leg, --panggilan khas beliau, sudah sangat fasih dengan reksadana. Mungkin beliau adalah kamus berjalannya reksadana, hehe Tanpa ragu beliau menuturkan banyak hal tentang serba-serbi reksadana.


Uang Pensiun Gimana?

Nah mengawali acara beliau menuturkan tentang pensiun. Tentang inflasi. Bahasan yang khas dalam serba-serbi reksadana. Disini ada yang saya pribadi garis bawahi dan ingin saya sampaikan ke teman-teman. Bahwa uang pensiun itu tidak bisa tidak harus disisihkan. Jumlahnya? Nah ini nih. Ini yang sering kita lupa.

Menurut penuturan Pak Leg, inflasi menjadi hal yang harus banget diperhatikan. Dan saya mengamini. Beberapa saat lalu, di twitter beredar harga ayam KFC di tahun 1994 tidak sampai 2.000 rupiah. Gilak ga tuh!


Saat masih muda, belum pensiun, mungkin kebutuhan kita hanya terpaut pada pendidikan anak, transportasi, komunikasi. Namun saat tua, kebutuhan akan rumah, kesehatan juga nutrisi dan gizi bagi tubuh seakan sudah menjadi kebutuhan primer. Kalau dipersentase, kelihatannya sudah turun ke 68% namun ternyata kebutuhan hidup masih di angka 94%. Ini tentu menyedihkan. Bahkan bagi saya pribadi yang hidupnya masih tak tahu arah, eh kok curhat ya, hahaha..

Ya, kebanyakan orang menyangka biaya hidup di masa pensiun akan lebih kecil. Namun ternyata, nggak beda jauh sama usia muda kita. Salah pikir inilah yang justru membuat kita seakan remeh pada besaran dana pensiun yang perlu kita sisihkan setiap bulannya. Mulai dari sekarang. Yes, mulai dari sekarang. Karena kalau dimulai nanti-nanti, justru akan menjadi beban berat.



Selain kalau dimulai nanti menjadi lebih berat, dana pensiun ini kalau dihitung-hitung dalam skala standar angka harapan hidup orang Indonesia, maka ada 180 bulan masa pensiun. 180 dikali 30 hari maka ada 5400 hari. Bayangkan dalam waktu ribuan hari itu, uang dari mana yang bisa kita andalkan bila kita tidak mengalokasikan uang pensiun saat kita masih segar bugar dan bisa bekerja keras? Gak mungkin kan mengandalkan anak? Kasian.

Uang Halal, Syariah?

Sebagai manusia yang baik, tentu kita juga ingin memiliki penghasilan dari hal-hal yang baik. Bukan dari merampok, bukan dari korupsi. Apalagi saya muslimah. Tentu saya menginginkan uang halal. Bukan hanya makanan saja yang halal. Uangpun sama.

Nah dalam mendapatkan uang, atau mengelola uang, ada hal-hal yang perlu dihindari. Agar kita terhindar dari uang tidak halal. Apa saja yang perlu dihindari? Nih ada beberapa list yang disampaikan Pak Leg.



Reksadana Syariah

Dalam acara minggu lalu, Saya mendapat pengetahuan tentang Reksadana yang aman, amanah, terjangkau, likuid, dan > infalasi. Berikut penjelasan singkatnya.

  • Aman. Aman karena pengelolaannya diawasai oleh OJK dan administrasi dananya dikelola oleh Bank Kustodian.
  • Amanah. Amanah karena investasi pada instrumen yang dikelola oleh Reksadana terdaftar pada Daftar Efek Syariah (DES) dan dipantau oleh Unit Pengelolaan Investasi Syariah (UPIS) serta diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS). Ini menarik sekali bagi yang mengerti tentang dunia syariah.
  • Terjangkau. Betuuul. Reksadana bisa dimulai dari 10 ribu rupiah saja.
  • Likuid. Likuid dalam artian dapat dicairkan kapan saja yang diinginkan.
  • > inflasi yaitu kupon sukuk ritel SR008 di tahun 2016 sebesar 8,3% per tahun (gross).

Berdasarkan Fakta Dewan Syariah Nasional Nomor 20/DSN-MUI/IV/2001, reksadana syariah adalah reksadana yang beroperasi menurut ketentuan dan prinsip syariah islam, baik dalam bentuk akad antara pemodal sebagai pemilik harta dengan manajer investasi. Disebutkan pula bahwa para pemodal secara kolektif memiliki hak atas hasil investasi reksadana. Peodal berhak atas bagi hasil sampai saat ditariknya kembali penyertaan tersebut.

Manajer investasi (MAMI) di reksadana memiliki ijin sebagai pihak penerbit efek syariah. Dan terdaftar serta diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Sehingga uang yang diinvestasikan aman sampai dicairkan. Dan bisa menjadi tabungan di hari pensiun nanti. Iya kan?
--

Masih bingung ya sama apa yang saya tulis? No worries! Biar makin jelas, silakan buka website resmi MAMI atau Manulife Asset Management Indonesia. Disana teman-teman bisa konsultasi GRATIS dengan LANI. Dan bisa bertanya sepuasnya terkait reksadana. Belajar serba-serbi Reksadana makin mudah deh!

Comments

  1. Dulu sempat belajar reksadana dan mengikuti kegiatannya, tapi karena banyak aktifitas jadi mulai kelupaan. Untung singgah ke blog ini yang membuatku belajar kembali tentang reksadana

    ReplyDelete
  2. Ah pengen berterimakasih banget rasanya ama MAMI yang sudah mau meluangkan waktunya mengedukasi saya, kalau bukan ikutan event ginian, manalah saya peduli ama investasi.

    Padahal investasi itu penting banget, demi hari tua yang lebih tenang, tanpa harus membebani anak-anak ya :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Acara ini jadi bikin mikir, nanti masa tua aku gimana yaaaa hahahaha Thankyou udah mampir disini mba Rey!

      Delete
  3. Alhamdulillah.. Ada investasi yang aman dan sesuai prinsip syariat.. Jadi lega rasanya ya untuk investasi :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mba Soviana.. Terimakasih sudah mampir ya mba :)

      Delete
  4. Lagi nyobak investasi reksa dana syariah, semoga Istiqomah dan barokah

    ReplyDelete
  5. Aku lagi tertarik banget nih mbak tentang Reksadana. Beruntung mampir disini. Pengen baca dua artikel lainnya. Makasih sharing ilmunya ya mbak. Salam, muthihauradotcom.

    ReplyDelete

Post a Comment

Terimakasih sudah komentar. Komentar akan muncul setelah proses moderasi. :)

Popular posts from this blog

Pengalaman Mandi Gratis di Bandara KLIA Malaysia

Tanggal 6 Februari 2020, Kilas Balik - Pengalaman Mandi Gratis di Bandara KLIA Malaysia. Malam itu aku melenggang dengan koper ditangan kananku menuju bus stop KL Sentral. Sebelumnya, kira-kira pukul 8 malam, aku bicara pada staf hotel di meja receptionist . Aku menanyakan, jika naik bus dari KL Sentral menuju KLIA, pemberhentian pertama apakah KLIA dulu atau KLIA 2 dulu. Karena aku menggunakan Saudia, maka aku perlu menuju KLIA Terminal 1. Ternyata bus akan mengantar penumpang ke terminal 1 terlebih dahulu. Oh, baik, berarti aku akan turun di pemberhentian kedua, begitu pikirku. "Loh kok? Bukannya sudah benar turun di KLIA 1, Ta?" Iya benar. Karena aku mau mandi dulu, hehehe . Terakhir mandi pagi jam 9, biar segar dan tidur nyenyak di penerbangan, kuputuskan untuk mandi dulu. Sayangnya, di KLIA Terminal 1 belum ada fasilitas mandi gratis. Adanya di KLIA Terminal 2. Jadi aku turun di terminal 2. Ini adalah pengalaman pertama mandi di bandara buatku. Di Indonesia, tepatnya di

MAX FASHION Tunjungan Plaza 6

Yeay, buat arek arek Suroboyo pecinta fashion, kini makin banyak pilihan toko fesyen. 28 Mei 2019 lalu, MAX FASHION, salah satu retail fesyen terbesar di Timur Tengah dan Asia selatan membuka gerainya di Tunjungan Plaza 6. Toko ini adalah toko ketiga yang dibuka di Indonesia, setelah dua lainnya dibuka di Jakarta. Siapa MAX FASHION? Seperti apa koleksinya? Yuk keep reading ya! I’ll share it to you .. Pembukaan Max Fashion Tunjungan Plaza 6 Surabaya MAX FASHIONS resmi membuka gerai pertama di Surabaya yaitu di Tunjungan Plaza 6 Lantai 2. Gerai seluas 1.094 meter persegi itu menyediakan fashions laki-laki juga perempuan, dewasa juga anak-anak. MAX FASHIONS merupakan merek value fashion terbesar di Timur Tengah, Afrika Utara dan India yang menyediakan fashion basic hingga pakaian yang menggambarkan trend paling baru alias kekinian. Mr Rajesh Kulkarni, Country Manager of MAX FASHIONS Indonesia mengatakan bahwa MAX FASHIONS memiliki sekitar 2000 style dengan harga dibawah Rp1

PENGALAMAN UMROH MANDIRI BERSAMA IBU

My best view of 2023, alhamdulillah 😍 “Umroh itu bukan ibadah bersama-sama, umroh itu ibadah mandiri, maka bapak ibu harus paham apa yang dilakukan saat umroh.” Kurang lebih begitulah pesan Ustad Faridl, pembimbing umroh kami, saat manasik. Walau aku tak ingat persis kalimat yang beliau ucapkan, namun aku sepakat dengan apa yang beliau sampaikan. Kendati berangkat  dari Indonesia   beserta rombongan, plus serangkaian kegiatan di tanah suci dilakukan berkelompok, namun sama halnya dengan salat wajib, “rangkaian” umroh mulai dari miqat hingga tahalul menjadi urusan pribadi, alias perkara mandiri antara manusia dengan pencipta-Nya. *** Minggu lalu, adik tingkatku saat kuliah, Febri, tiba-tiba menanyakan perihal umroh melalui Whatsapp chat . Singkatnya, ia menanyakan panduan ibadah selama umroh. Bermula dari percakapanku dengannya, aku terinspirasi untuk membuat tulisan tentang pengalaman umrohku ini. Karena aku yakin banyak muslim dan muslimah yang juga ingin tahu mengenai proses umro